Kesadaran, Bertanggung Jawab dan Keikhlasan

Pages

This is default featured slide 1 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.

This is default featured slide 2 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.

This is default featured slide 3 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.

This is default featured slide 4 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.

This is default featured slide 5 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.

Jumat, 16 Desember 2016

Himaja Jawilan

Himaja

Share:

FORSAB HIMAJA JAWILAN


Share:

Senin, 12 Desember 2016

Sejarah Jawilan


Sobat pembaca kisah jawilan yang budiman, sebelumnya aa akan bertanya kepada orang jawilan, adakah disini orang jawilan asli, yang bener bener asli keturunan jawilan, kalo kalian merasa asli jawilan dimanakah letak jawilan asli yang sesungguhnya ? nah,,,,,,,, gak tahu kan he,,,,,
Kali ini aa akan sedikit berbagi informasi terkait jawilan, jawilan adalah sebuah kecamatan yang berada di kabupaten serang, jawilan sendiri sebenarnya di adopsi dari kata jawil, konon berdasarkan cerita dari sesepuh jawilan sebut saja Alm. Bpk Gede Implok, dan Bpk aa sendiri

Beliau bilang bahwa jawilan itu diambil dari kata jawil
Apa itu jawil, wah gak tahu ya he,, jawil itu sebuah tarikan telinga, perlu sahabat-sahabat tahu bahwa di jawilan dulu merupakan tempat kumpulan orang-orang sakti katanya, makanya setiap ada orang baru yang sedang nganjang (istilah di zaman sekarang ngapel ketempat perempuan)

Kalo ada yang mau ngapel maka mereka harus di jawil dulu telinga nya apa bila dia kuat dan tidak merasa sakit artinya dia sakti dan boleh ngapel di jawilan, tapi kalo sebalik nya orang itu akan di usir dan tidak boleh ngapel wah seru kan sobat jawilan itu he,,,,

Untuk masalah letak asli jawilan itu menurut riwayat yang diceritakan oleh Bapak aa (Bpk. Latar/ sesepuh di Kp. Sabrang Jawilan), yang namanya jawilan itu terletak di pojokan jalan antara Kp. Caringin, dan Kp. Cibogo, tepat nya persis di sebelah selatan Kp. Cibogo

Awalnya jawilan dikenal hanyalah sebuah desa, namun pada tanggal 26 mei 1999 jawilan dirubah menjadi sebuah kecamatan jawilan, perubahan tersebut disahkan oleh PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA BACHARUDDIN JUSUF HABIBIE dan Diundangkan di Jakarta pada tanggal 26 Mei 1999 oleh MENTERI NEGARA SEKRETARIS NEGARA REPUBLIK INDONESIA, Bpk. PROF. DR. H. MULADI, SH. Data Asli bisa dilihat disini

Kecamatan jawilan terdiri dari 9 Desa yaitu : Desa Jawilan, Desa Bojot, Desa Cempalan/Cemplang, Desa Pagintungan, Desa Pasirbuyut, Desa Majasari, Desa Parakan, Desa Kareo dan Desa Junti. Adapun luas Kecamatan Jawilan adalah 38,95 KM2, dengan jumlah keluarga sekitar 13,551

Jika kita melihat sejarah jawilan yang dulu nya semacam ada istilah kejawaraan, namun di zaman sekarang ini tidak perlu istilah itu, yang diperlukan adalah kejuaraan bukan kejawaraan, karena kejuaraan artinya kita mengisi jawilan ini dengan prestasi akademik baik pondok pesantren maupun sekolahan dan univeristas
Jawilan sekarang cukup berbeda dengan jawilan dulu,

jawilan dulu walau terkenal kejawaraan namun orang-orang nya masih bijak dan mengedepankan persaudaraan, walau orang nya sakti namun tidak sombong yang dikedepankan adalah persahabatan

Berbeda dengan sekarang orang punya ilmu sedikit sudah sombong, walau demikian kita selaku generasi perubah kita mesti tetap tawadu (rendah diri) walau kita hebat dalam ilmu silat namun tidak usah sombong oke sobat jawilan he,,,,

Jawilan sekarang sudah di sulap menjadi kecamtan yang berfariatif selain jawilan merupakan daerah Industri juga jawilan sekarang berkembang dengan lembaga pendidikannya, dengan bermunculan lembaga pendidikan yang tidak sedikit di Kec. Jawilan mudah mudahan hal ini menambah khazanah ke ilmuan untuk memberantas kebodohan di Kec. Jawilan itu sendiri

Namun yang perlu kita cermati adalah sungguh disayangkan jika putra-putri jawilan mulai meninggalkan jati diri nya, apa jati diri orang jawilan, jati diri orang jawilan adalah mesantren dan mengkaji Al Qur’an dan kitab kuning di pondok-pondok pesantren

Mengingat jawilan sekarang adalah daerah industry maka terjadilah asimilasi penduduk, banyak orang asing yang berdatangan ke jawilan untuk menyambung hidup dan berkarir di dalamnya, terkadang hal ini yang membuat tantangan bagi orang jawilan sendiri mampu atau tidak bersaing dengan para pendatang

Hanya ilmu yang kita butuhkan untuk dapat bersaing global, persaingan itu bukan untuk mencari permusuhan namun untuk dapat meningkatkan kualitas diri untuk dapat mengembangkan ummat,,, perkayalah diri kalian wahai para pemuda jawilan dengan ilmu baik ilmu agama maupun ilmu umum, namun janganlah kalian mengedepankan ilmu umum di atas ilmu agama karena itu akan celaka

Cintailah pondok pesantren, cintailah para kiayai, sesepuh dan asatidz/asatidzah di Kec. Jawilan, pelajarilah ilmu dari mereka, karena masih banyak ilmu yang mesti kita gali dan kita ambil dari sesepuh-sesepuh jawilan

Adapun sesepuh-sesepuh jawilan diantaranya adalah : Alm Abah KH. Thowil (Curugsari), Alm KH. Sudica (Kp. Sabrang), Alm KH. Karji (Kp. Sabrang), KH. Sam’un (Kawoyang), KH. Ahyarudin (Kp. Cijampang), KH. A.Bazari Syam (Kp. Sabrang)

KH. Maman (Cibadak), KH. Salman (Cibadak), KH. Murtado (Nangela), KH. Hudori (Curugsari), KH. Jalaludin (Kp. Kandang), K. Muhdi (Kp. Sabrang), Ust. Darma (Kp. Ancol), KH. Darip (Kp. Ancol), KH. Muhammad (Kp. Caringin),

KH. Jaenudin (Kp. Cibogo), Ust. Syarifuddin (Kp. Cibogo), Alm KH. Nurhapi (Kp. Bojot), Alm H. Nurhali (Kp. Bojot), Ust. Asja (Kp. Jaha), KH. Soleman (Cibadak), dan sesepuh lainnya yang belum disebutkan

Para alim ulama dan kiayai sangat banyak di jawilan, saat nya kita merangkul mereka, mumpung mereka masih ada pelajarilah ilmu dari nya, jika mereka sudah tiada akan ke siapa kita akan bertanya dan minta nasihat?

Jangan pernah kita membenci para alim ulama, para Kiayai, para Ustad, para santri karena sesungguhnya mereka lah warisatul anbiya (pewaris para nabi), lentera yang akan menyelamatkan kita di dunia dan Akhirat amiin.


Sumber :  http://ibnuellater.blogspot.co.id/2012/10/sejarah-dan-kisah-nama-jawilan.html
Editor   : Andi irsan purnomo
Share:

logo himaja .png


Share:

Minggu, 27 November 2016

Peran dan Fungsi Mahasiswa


Salam Satu Jiwa para Pemimpin Bangsa... Berbagai peristiwa akhir-akhir ini membuat bangsa kita sepertinya kian kehilangan pegangan untuk keluar dari persoalan. Korupsi yang menggurita, lemahnya penegakan hukum, kemiskinan, serta persoalan infrastruktur, dan fasilitas pelayanan public yang buruk terus memicu amarah kita. Pemerintah bagai "televisi rusak". penonoton amat kecewa.

Indonesiaku Salah Urus..  
Kita melihat hari ini hukum tegak kokoh dihadapan rakyat kecil, tetapi hukum loyo lunglai di depan orang-orang kuat. Hukum menjadi tak berguna lagi di depan orang-orang berkuasa. Dapatlah disimpulkan bahwa Republik Indonesia yang sering dilabeli sebagai Negara Hukum terus terjepit oleh para pencipta hukumnya sendiri.

Melihat kondisi ini membuat kita merasa pesimis akan seperti apa bangsa kita kedepannya? Hingga akhirnya bermuara pada satu pertanyaan, adakah pemimpin sekaligus negarawan yang mampu membawa perubahan? Mahasiswa sebagai kaum intelektual yang punya intelegensi tinggi diharapkan mampu menjawab pertanyaan tersebut.

Mahasiswa memiliki peran yang istimewa yang dikelompokkan dalam tiga fungsi : agent of change, social control, dan iron stock. Dengan fungsi tersebut, tugas besar diemban mahasiswa yang diharapkan dapat mewujudkan perubahan bangsa yang sudah sangat semrawut ini.

Peran mahasiswa sebagai Agent of Change :

Sebagai agen perubahan, mahasiswa bertindak bukan ibarat pahlawan yang datang ke sebuah negeri lalu dengan gagahnya mengusir penjahat-penjahat dan dengan gagah pula sang pahlawan pergi dari daerah tersebut diiringi tepuk tangan penduduk setempat. Dalam artian kita tidak hanya menjadi penggagas perubahan, melainkan menjadi objek atau pelaku dari perubahan tersebut. Sikap kritis mahasiswa sering membuat sebuah perubahan besar dan membuat para pemimpin yang tidak berkompeten menjadi gerah dan cemas.

Sadar atau tidak, telah banyak pembodohan dan ketidakadilan yang dilakukan oleh pemimpin bangsa ini. Kita sebagai mahasiswa seharusnya berpikir untuk mengembalikan dan mengubah semua ini. Perubahan yang dimaksud tentu perubahan kearah yang positif dan tidak menghilangkan jati diri kita sebagai mahasiswa dan Bangsa Indonesia. Namun untuk mengubah sebuah negara, hal utama yang harus dirubah terlebih dahulu adalah diri sendiri.

Peran mahasiswa sebagai Social Control :

Hari ini korupsi semakin memprihatinkan, hukum bisa dibeli, biaya pendidikan yang mahal, serta berbagai persoalan lainnya. Tentu hal ini tidak dirasakan bagi mereka yang berkantong tebal, akan tetapi golongan menengah kebawah sangat merasaknnya. Inilah mengapa kita sebagai mahasiswa harus bertindak serta berperan aktif dengan ilmu dan kemampuan yang kita miliki.

Peran mahasiswa sebagai social control terjadi ketika ada hal yang tidak beres atau ganjil dalam masyrakat. Mahasiswa sudah selayaknya memberontak terhadap kebusukan-kebusukan dalam birokrasi yang selama ini dianggap lasim. Lalu jika mahasiswa acuh dan tidak peduli dengan lingkungan, maka harapan seperti apa yang pantas disematkan pada pundak mahasiswa?

Kita sebagai mahasiswa seharusnya menumbuhkan jiwa kepedulian social yang peduli terhadap masyrakat karena kita adalah bagian dari mereka. Kepedulian tersebut tidak hanya diwujudkan dengan demo atau turun kejalan saja. Melainkan dari pemikiran-pemikiran cemerlang mahasiswa, diskusi-diskusi, atau memberikan bantuan moril dan materil kepada masyarakat dan bangsa kita.

Peran mahasiswa sebagai Iron Stock :

Para Pemimpin republic ini hanya berhasil membangun kekesalan rakyatnya dan menanam bibit pesimisme. Mahasiswa sebagai generasi penerus bangsa diharapkan memiliki kemampuan, ketrampilan, dan akhlak mulia untuk menjadi calon pemimpin siap pakai. Intinya mahasiswa itu merupakan asset, cadangan, dan harapan bangsa untuk masa depan.

Sejarah telah membuktikan bahwa di tangan generasi mudalah perubahan-perubahan besar terjadi, mahasiswa telah berhasil melumpuhkan resim orde baru dan membawa Indonesia ke dalam suatu era yang saat ini sedang bergulir, yakni era reformasi.

Bukan tidak mungkin sosok pemimpin dan negarawan yang selama ini didambakan, akan lahir dari kampus. Cuma sistem demokrasi Indonesia saat ini lebih banyak menciptakan elit yang ingin tampil dan membanggakan diri. Mereka mendapatkan tempat karena politick uang, sehingga memunculkan para politisi instant. 
Lantas sekarang apa yang bisa kita lakukan dalam memenuhi peran iron stock tersebut? Mahasiswa tidak cukup jika hanya sebagai akademisi intelektual yg hanya duduk mendengarkan dosen dalam ruangan perkuliahan. Kita harus memperkaya diri kita dengan pengetahuan baik itu dari segi keprofesian maupun kemasyarakatan.

Mahasiswa sebagai iron stock berarti mahasiswa seoarang calon pemimpin bangsa masa depan yang akan menggantikan generasi yang telah ada, sehingga tidak cukup hanya dengan memupuk ilmu spesifik saja. Perlu adanya soft skill seperti leadership, kemampuan memposisikan diri, dan sensitivitas yang tinggi. Pertanyaannya, sebagai seorang mahasiswa, Apakah kita sudah memiliki itu semua??

Maka lengkaplah peran mahasiwwa itu sebagai pembelajar sekaligus pemberdaya yang didukung dalam tiga peran: agent of change, social control, dan iron stock. Hingga suatu saat nanti, bangsa ini akan menyadari bahwa mahasiswa adalah generasi yang di tunggu-tunggu bangsa ini..
Kitalah generasi itu.. Hidup mahasiswa..!! Hidup Rakyat Indonesia!!!.

Sumber : http://www.gusti8official.org/2013/09/kritikan-terhadap-pemimpin-bangsa.html

Share:
 SRIKANDI HIMAJA JAWILAN HAHA
Hunting Meen !! HIMAJA Jawilan
Share:

Definition List

Unordered List

Support